Minggu, 05 Februari 2012

mawar untuk dinda :')

siang itu seperti biasanya aku melakukan kegiatan perkuliahanku di kampus, sepanjang perjalananku dari rumah hingga akhirnya sampai di kampus ada perasaan yang membuat hatiku tidak tenang, aku tidak tau perasaan apakah itu. aku berjalan melewati setiap koridor untuk menuju ke gedung jurusanku, aku tidak menghiraukan perasaan yang membuat aku tidak tenang.

"dinda" teriak seseorang dari arah belakangku, ternyata sahabatku karin yang memanggilku.
"eh kapan dion balik ke jakarta?" tanya karin. dion itu adalah orang terdekatku yang sudah mengisi hari-hariku selama 3 tahun belakangan ini.
"katanya sih hari ini, tapi gw belum dapet kabar lagi dari dia" jawabku.
gak terasa kami pun akhirnya sampai dikelas, karena gedung jurusanku itu paling belakang di antara gedung gedung lainnya jadi cukup menguras tenaga juga, cuacanya juga cukup mendukung untuk mengeluarkan keringat hehhe :))

sesampainya dikelas, perasaan itu semakin menghantuiku, perasaan itu semakin membuat aku tidak tenang.
"kring-kring" tiba-tiba handponeku pun berbunyi, ternyata sms dari dion.
"din, mungkin ntar malem pesawat aku bakalan landing, kamu gak perlu jemput aku di bandara ntar aku aja yang mampir kerumah kamu :) i miss youu :* " isi messege dari dion.
"hem iya deh, hati-hati yah jangan lupa berdoa :) i miss you too :* " rep messege dari ku.

ada perasaan senang yang bisa menutupi perasaan gelisahku yang ntah penyebabnya apa, aku tidak tau.
waktu pun menunjukkan pukul 17:00 WIB dan itu bearti kegiatan perkuliahanku berakhir . aku tidak sabar menyambut kedatangan dion yang akan pulang malam ini, karena sudah 2 minggu dia pergi liburan ke surabaya dan waktu 2 minggu itu sudah cukup membuatku menahan rasa rinduku yang sangat dalam untuk dion.

sesampainya dirumah aku pun segera membersihkan diri dan menyiapkan makanan untuk menyambut kedatangan dion. waktu pun menunjukkan pukul 7 malam tapi belum ada satu pesan pun yang dikirim dion ke handphone-ku, aku pun mencoba mengirim pesan ke dion untuk mengetahui keadaannya.
dan tidak ada balasan dari dion, aku mulai gelisah karena tidak ada kabar dari dion.

"ting-tong" bel rumah ku pun berbunyi yang cukup membuatku kaget.
aku pun segera membuka pintu untuk mengetahui siapa yang ada diluar, perasaanku pun berharap dion orang yang berada diluar pintu itu, ketika ku buka pintu ternyata petugas pengantar barang.
ternyata dion mengirim seikat bunga mawar yang indah dan didalamnya ada sebuah kertas kecil yang berisikan tulisan.
"You are one woman besides my mother the most precious of my life :) i love you dinda :*"

ada perasaan senang ketika aku mendapatkan kiriman dari dion itu, walaupun sebenarnya aku lebih mengharapkan kedatangan dion, ketika aku menutup pintu rumahku. Tiba-tiba ada seseorang yang menahan pintu itu, ketika aku membuka pintu itu, dan aku tak sangka dion datang dan berdiri didepanku J

“I miss you” kata dion pada ku sambil melemparkan senyuman yang dihiasi lesung pipit dikedua pipinya.
“I miss you too” karena rasa rinduku yang sangat dalam aku pun langsung melangkah dan memeluknya dengan erat. Dion pun mengelus rambutku yang membuatku merasa nyaman.

Kami pun berbincang-bincang melepaskan kerinduan yang ada dihati, dan tidak terasa waktu menunjukkan jam 11 malam, dan kami harus mengakhiri pembicaraan kami walapun sebenarnya aku tidak ingin mengkahirinya. Ketika aku menghantarkan dion ke depan rumah, tiba-tiba dion menyuruhku menutup mata dan ketika itu pula dion memegang tanganku dan ternyata ketika aku membuka mata dion memberikan ku setangkai bunga mawar sambil mencium keningku.
Malam itu benar-benar malam yang membuatku begitu bahagia J



Tidak ada komentar:

Posting Komentar